LIMBOTO – Lagi-lagi Menteri Kesehatan RI Prof. dr. Nila
Farid Moelok Sp.M(K). kembali melontarkan pujiannya kepada Pemerintah Kabupaten
Gorontalo. Pujian ini diutarakan langsung sang menteri kabinet kerja kepada
Bupati Gorontalo Prof DR Ir Nelson Pomalingo M.Pd. saat bertemu usai acara
gerakan penurunan stunting di Hotel Borobudur ,Jakarta,Rabu (28/3).
Menkes Indonesia mengakui beberapa program kesehatan di
Kabupaten Gorontalo sangat menginspirasi, dan inovatif. Bahkan dirinya sangat
tertarik dengan Program Inovasi yaitu PSIA, Wisuda Imunisasi Dasar Lengkap,
program seribu hari pendampingan kepada anak baru lahir, serta pendampingan
oleh mahasiswa bagi ibu-ibu hamil, dan yang paling membanggakan langkah
pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam penuntasan masalah stunting.
“Saya melihat di Kabupaten Gorontalo banyak program yang
inovatif, yang bisa menjadi inspirasi daerah-daerah lainnya,” ujar Menkes
Indonesia saat menyapa Bupati Gorontalo dengan memberikan jempol pada acara
gerakan penurunan stunting di Jakarta.
Ia mengatakan ada beberapa program yang bakal digodok Kementrian,
untuk di adaptasi dan diterapkan secara nasional. Sepeti penerapan PSIA Wisuda
Imunisasi Dasar Lengkap, dan ijazah imunisasi sebagai pra syarat untuk
melanjutkan pendidikan anak usia dini (PAUD) serta TK.
“Kita menyatakan akan mengadopsi sertifikat imunisasi dasar
lengkap menjadi kebijakan dan akan dikomunikasikan dengan kementrian Pendidikan
dan juga Kementrian Agama,” jelas Nila.
Kabupaten Gorontalo sendiri menjadi salah satu daerah yang
diperhitungkan di tingkat pusat. Khususnya berbagai inovasi di bidang
kesehatan. Pasalnya dalam beberapa tahun terakhir ini, terjadi penurunan yang
sangat signifikan terkait masalah kesehatan. Baik dalam penuntasan gizi buruk,
penekanan Kematian ibu dan anak, serta berbagai problem kesehatan lainnya.(Irfan/Humas).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar