Rabu, 07 Maret 2018

Menkes Kembali Puji Inovasi-inovasi Kabupaten Gorontalo






LIMBOTO -  Menteri Kesehatan RI Prof. dr. Nila Farid Moelok, Sp.M, (K) kembali melontarkan pujiannya kepada Pemerintah Provinsi Gorontalo lebih khusus lagi, kepada Kabupaten Gorontalo. Jika sebelumnya Menkes terpukau dengan paparan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo DR Rony Sampir, Senin (5/3) kemarin juga Nila Farid Moelok juga mengungkapkan apresiasinya atas pameran inovasi daerah yang ditampilkan Provinsi Gorontalo.

“Saya melihat di sini banyak program yang inovatif, yang bisa menjadi inspirasi daerah-daerah lainnya,” ujar Menkes Indonesia usai meninjau stan pameran
Kegiatan Pameran yang mengusung tema Percepatan Eliminasi TB, Menurunkan Stunting, Meningkatkan Cakupan serta Mutu Imunisasi, yang dilaksanakan di Indonesia Convention Exhibition Tangerang Banten diikuti oleh 46 Stan yang terdiri dari beberapa Provinsi/Kabupaten/Kota Terpilih dan Pusat serta  dari Dunia Usaha yang memamerkan program
Pada kesempatan pameran ini, Provinsi Gorontalo Mengusung Program Inovasi dari  Kabupaten Gorontalo yaitu PSIA Wisuda Imunisasi Dasar Lengkap yang menjadi Pusat perhatian pengunjung, termasuk Menteri Kesehatan  ketika berkunjung ke Stan Provinsi Gorontalo beliau mengapresiasi Program Inovasi Kabupaten Gorontalo.

“Kita menyatakan akan Mengadopsi Sertifikat Imunisasi Dasar Lengkap menjadi kebijakan dan akan dikomunikasikan dengan Kementerian Dikbud dan Kementerian Agama,” ujar Nila
Mendapat respons yang positif dari Kementerian Kesehatan disambut antusias oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo. Rony Sampir mengatakan, apresiasi dari Kemenkes menjadi motivasi jajaran Dinas Kesehatan untuk membuat inovasi yang lebih baik lagi.

“Alhamdulillah kita mendapat respons yang sangat luas biasa, ini tentunya menjadi kebanggaan kita semua, dan memotivasi kami untuk bekerja lebih baik lagi,” ujar Rony Sampir.
Apresiasi yang dikantongi Kabupaten Gorontalo lanjut Rony tidak lepas dari keterlibatan seluruh stake holder yang ada di Kabupaten Gorontalo.

“Termasuk peran seluruh SKPD, toko masyarakat, Kepolisian, TNI, serta para pemuka agama, dan juga keterlibatan seluruh masyarakat,” tutup Rony.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar