Sabtu, 31 Maret 2018

PATUNGAN BANTU BANGUN RUMAH KORBAN KEBAKARAN









Ketua TP-PKK Kabgor Gandeng  DWP ,Bhayangkari Polres Limboto, Dinsos Dan Perkim

LIMBOTO,- Kepedulian Ketua TP-PKK Kabupaten Gorontalo Dr.Fory Naway patut diapresiasi.Pasalnya ,dengan mengandeng Darma Wanita Persatuan, Bhayangkari Polres Limboto ,serta Dinas Sosial dan Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Gorontalo mengadakan patungan bantu bangun rumah korban kebakaran di wilayah Desa Tenggela Kecamatan Telaga Biru yang beberapa waktu lalu menjadi korban kebakaran.

Musibah kebakaran yang terjadi pada bulan oktober 2017 tersebut menimpa keluarga Aisah Deu lansia dengan memiliki jumlah jiwa 5 orang. hari ini jumat,(30/03)

pembangunan rumah tersebut sudah selesai dan sudah siap ditempati.

Rumah ini diresmikan oleh  Bupati Gorontalo Prof.Nelson Pomalingo yang ditandai dengan pengguntingan pita oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo didampingi jajaran bhayangkari polres Limboto, jajaran DWP Kabupaten Gorontalo serta intansi OPD Dinas Sosial dan dinas  Perumahan Permukiman.

Ketua PKK Kabupaten Gorontalo Dr.Fory Naway menjelaskan, dari hasil patungan ini, Alhamndulillah rumah ini selesai dan sudah bisa dimanfaatkan.upaya yang dilakukan pihaknya bersama Dharma Wanita ,Bhayangkari Polres Limboto ,dinas Sosial dan Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Gorontalo sebagai wujud kepedulian antar sesama

“‘Upaya yang dilakukan pihaknya sebagai bentuk tolong-menolong sesama warga.Masyarakat yang mengalami musibah harus kita bantu,” Ujar Dr.Fory Naway

Bupati Gorontalo Prof.Nelson Pomalingo menyataan apresiasi atas gerakan peduli yang dilakukan organisasi wanita tersebut.Demikian pula gerakan peduli yang dicerminkan dinas social dan dinas Perumahan Rakyat dan permukiman Kabupaten Gorontalo.

Memang ,apa yang sering saya sampaikan, bahwa membangun rumah layak huni kepada warga tidak mampu bukan saja bergantung dari anggaran APBD,APBN atau dari pemerintah pusat. Kita punya organisasi mitra  PKK, Gabungan Organisasi Wanita, Ibu-Ibu Bayangkari.Selain itu, bantuan pembangunan mahyani ini sudah diwajibkan kepada setiap OPD berulang tahun juga ada  baznas Kabupaten Gorontalo.

Program ini adalah program jumat berokah. Setiap hari jumat kita jadwalkan resmikan mahyani," jika tahun 2017 total mahyani kita bangun 1700 unit, maka target tahun ini 2150 unit mahyani," Tandasnya.

Terkait hal tersebut, Aisah Deu mengaku bersyukur dengan bantuan yang diberikan atas gerakan kepedulian yang dilakukan Ketua TP-PKK Kabupaten Gorontalo Dr.Fory Naway, Pasalnya, dengan bantuan yang diberikan, ia bisa kembali memiliki rumah yang sudah lengkap isinya dan nyaman ditempati.

‘’Tak lupa juga saya berterima kasih Kepada pemerintah daerah bersama jajaranya.Ibu Kapolres, jajaran DWP Kab.Gorontalo  yang sudi meringkan beban kami,’’ Ungkapnya oma Aisah.(Irfan/Humas)

Kamis, 29 Maret 2018

Bupati Nelson Kembali Suarakan Upaya Menurunkan Angka Kemiskinan Di Kabupaten Gorontalo





LIMBOTO,- Bupati Gorontalo terus berupaya dan komitmen menurunkan angka kemiskinan yang terbilang masih cukup tinggi di Kabupaten Gorontalo.

Ditahun ke 3 Pemerintahannya, Bupati Prof Nelson Pomalingo terus berupaya untuk menurunkan angka kemiskinan yang sejak dipimpinnya terbilang cukup tinggi yakni 21,6 persen.

" Alhamdulillah, sampai dengan saat ini, angka tersebut terus mengalami penurunan sampai dengan angka 20,3 persen," Ujar Bupati Nelson saat membuka Bimbingan Tekhnis (Bimtek) Operator desa dan kelurahan untuk verifikasi dan validasi data penangangan fakir miskin dan orang tidak mampu, Di aula Dinas  Sosial Kabupaten Gorontalo, kamis (29/03).

Lebih lanjut Bupati Nelson menguraikan ,turunya angka kemiskinan ini ,berbagai hal yang kita lakukan.Sebut saja verifikasi data yang akurat disetiap kecamatan dan desa.

Selain itu ,Bupati Nelson Beberkan, dari tahun 2016 hingga saat ini berbagai bantuan sosial kita gelontorkan untuk warga miskin.misalnya kita ada pemberdayaan bantuan Usaha ekonomi produktif UEP, Bantuan Kelompok usaha bersama (KUBE), Bantuan Ternak,bantuan modal usaha serta bantuan mahyani yang mencapai 1700 unit rumah pada tahun 2017.

" Semua program bantuan sosial itu sudah diintervensi oleh  OPD masing-masing hingga kecamatan ,desa dan Kelurahan," Bebernya.


Oleh katena itu, pihaknya selalu menegaskan bahwa ini adalah tugas pemerintah." Kita menargetkan agar tiap tahun angka kemiskinan ini menurun sehingga pada akhir masa jabatannya nanti, angka kemiskinan ini kurang lebih dari 17 persen,"Pungkasnya.

Bupati Nelson menbahkan, Seperti data yang ada, Kabupaten Gorontalo merupakan Daerah terbanyak penduduknya sehingga Pemerintahan pun kerja ekstra dan maksimal untuk menyikapi setiap persoalan.

pada agenda kegiatan ini, Bupati lebih menkankan masalah data. Meskipun kita berupaya semaksimal mungkin untuk menanggulangi masalah kemiskinan, sosial, dan lain sebagainya tetapi tidak dibarengi dengan data yang valid maka pasti tidak akan sukses.

Tapi kalau kita bekerja dan mengantangi data yang valid maka kita bisa menyikapi dan mengatasi berbagai persoalan," saya mengharapkan agar setiap OPD harus dapat memaksimalkan datanya,untuk menentukan satu program mengintervensi apa saja kebutuhan masyarakat dari data yang dikantongi," Harap Nelson.

Diakhir sambutannya, orang nomor satu di Kabupaten Gorontalo Ini menghimbau kepada para peserta Bimtek agar dapat memahami materi dengan baik, apalagi ini menyangkut operator desa dan kelurahan untuk melaksanakan verifikasi dan validasi data. Artinya, tergantung pada bapak dan ibu lah kevalitan data yang akan menjadi acuan kita dalam bekerja, olehnya harus diikuti dengan baik", pungkas Prof Nelson.

Turut hadir Sekertaris Daerah Ir.Hadijah U Tayeb,MM,Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo Yudi Ekuwanto serta jajaran dinas sosial Kabupaten Gorontalo.(Irfan/Humas).

PEMKAB GELAR KEGIATAN AKSES PERMODALAN BAGI WIRAUSAHA PEMULA UMKM




LIMBOTO,- Pemerintah Kabupaten Gorontalo melalui Dinas Koperasi UMKM melaksanakan kegiatan akses Permodalan Bagi Wirausaha Pemula Kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Gorontalo tahun 2018.

Kegiatan yang dibuka secara resmi Bupati Gorontalo Prof.Nelson Pomalingo ini berlangsung di Aula Kantor Camat Limboto, Kamis (29/03).

Turut hadir Sekertaris Daerah Ir.Hadijah U Tayeb,Kepala dinas Koperasi UMKM Kabupaten Gorontalo Ayuba Hida,Camat Limboto Guntur Pakaya,Lurah Se Kecamatan Limboto serta masyarakat sebagai pelaku wirausaha pemula.

Mengawali sambutanya Prof. Nelson mengatakan kegiatan ini sangat penting terutama bagi masyarakat /pedagang  terkena musibah kebakaran Shoping Center beberapa pekan kemarin.

Pihaknya mengungkapkan, pada dasarnya Pemerintah Kabupaten  (Pemkab) Gorontalo terus bergeliat memberikan perhatin serius untuk mencarikan solusi penanganan masalah yang menimpa para pedagang shoping center.

" Penanganan ini tidak sekedar mengandalkan menggulirkan Dana APBD Kabupaten, Namun Provinsi juga memberikan bantuan jangka pendek dan jangka panjang," Jelasnya.


Bupati Nelson sampaikan, Kemarin saya menumui Deputi Pembiyaaan Kementerian Koperasi UMKM, Hal ini demi memperjuangan nasib masyarakat Kabupaten Gorontalo yang terkena musibah kebakaran shoping center

" Ibu deputi menyampaikan Pemkab jangan hanya mengandalkan Dana APBD tetapi bagaimana mencari dana lain dengan menghadirkan Lembaga LPDP untuk pembiyayaan dana bergulir agar Bapak Ibu bisa menggunakan dana yang bersumber dari bantuan pos lain," Terang Bupati Nelson.

Lebih lanjut Bupati Nelson katakan, Pihak kementerian akan membantu khususnya bagi pelaku usaha baru UMKM.Hal ini juga yang sering saya tegaskan,bahwa membangun daerah jangan mengandalkan anggaran APBD, tetapi Pemkab Gorontalo selalu membuka kran bagi investasi- Investasi serta Lobi sana -sani di seluruh kementerian pemerintah Pusat

Apapun semangat Pemerintah Daerah selama ini, semua kembali kepada Bapak Ibu sekalian untuk bagaimana bangkit kembali dalam membagun diri sendiri dan ekonominya," Pemkab sementara upayakan suntikan dana lagi dari Pemerintah Pusat untuk membangun kembali roh shoping center sehingga menjadi pasar moderen yang ada di Provinsi Gorontalo,"  ujarnya.

Sementara itu, Drs. Ayuba Hida menambahkan terkait Akses Pemodalan bagi wirausaha pemula dari Kementrian Koperasi kurang lebih 1.800 wirausaha pemula dibantu dengan modal bantuan senilaj 10 – 13 juta. maka peluang itu kami tangkap untuk selanjutnya segera diusulkan ke Pemerintah Pusat.kemudian Pemerintah pusat kita diundang melakukan sosialisasi sekaligus verifikasi lapangan.

" Sekalipun dari semua orang itu tidak semua bisa dapat tetapi minimal sudah 50%. dari 50 di usulkan sudah sangat luar biasa perjuangan kita dipusat. ini adalah satu wujud respon Pemerintah Daerah kepada  wirausaha pemula yang terkena musibah", pungkasnya.(**).

Bupati Nelson Ajak masyarakat Pelihara Hewan Ternak Dengan Baik





Limboto ,- Bupati Gorontalo Prof.Nelson Pomalingo ajak  masyarakatnya  yang sudah menerima bantuan ternak sapi agar dapat memelihara dengan baik sehingga berkembang dengan baik

" Jika ternak berkembang  dengan baik maka masyarakat merasakan manfaatnya dan tentunya mendorong peningkatan kesejahteraan." Ajak Bupati Nelson saat memberikan sambutan pada sosialisasi
program/ kegiatan yang bersumber dari anggaran Anggaran Pendapatan Belanja Daerah I & 2 (APBD ) serta Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN ).di aula kantor camat Limboto, Kamis (29/3).

Kegiatan yang dilaksanakan dinas peternakan dan kesehatan hewan Kabupaten Gorontalo tersebut menghadirkan masyarakat petani/peternak.

Lebih lanjut, Nelson mengungkapkan  pengembangan program Peternakan adalah program unggulan pemerintah Kabupaten Gorontalo yang telah tertuang dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), yaitu Dokumen Perencanaanya  untuk periode 5 (lima) tahun.


Selain itu, Bupati Nelson menerangkan, Untuk penyelenggaraan administrasi pemerintahan serta program dan kegiatan pemerintah, Kita sudah bentuk Organisasi Pemerintah Daerah (OPD).


Bahkan , Anggarannya terus kita Perkuat dan tingkatkan.Tahun  kemarin saja porsi anggaranya kurang lebih 20 milliar sudah termasuk anggaran dari pusat.

Pihaknya menuturkan, Ternak sapi yang kita beli 2 tahun terakhir ini sudah kurang lebih 20% yang berkembang (beranak)," Maka jika 20% dari 5000 ekor kurang lebih sudah ada 2000 ekor yang beranak dan itu potensi yang sangat besar," Sambungnya.

Bupati Nelson Katakan, Potensi ternak sapi ini sangat menjanjikan bagi peternak.Oleh Karena itu, melihat anggaranya sangat minim, Kedepan kita perkuat kemitraan kerjasama dengan pihak perbankkan dan Investasi.

" Alhamndulillah ,Bulan april pihak Perbankan sudah menawarkan pembiyaan pembelian sapi untuk masyarakat dengan metode jenis usaha penggemukan," Ucap Bupati Nelson.


Selain itu, dari investasi sebut saja PT Popan sudah menyatakan bahwa dalam waktu dekat akan membangun pengembangan dan pengolahan pakan ternak.

" Anggaranya pihak PT Popan sudah siapkan  kurang lebih 1,2 triliun.Kalau ini terjadi, maka bermanfaat dan jagung  petani akan terjual dengan baik dan ternaknya berkembang pesat untuk memenuhi peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Gorontalo,"   Tandasnya.(Ir/Hms)

BUPATI NELSON : PEMKAB GORONTALO OPTIMIS PERTAHANKAN WTP








LIMBOTO,- Satu lagi prestasi diraih Pemerintah Kabupaten Gorontalo ,yakni mampu mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Hai ini terbukti dengan diterimanya WTP yang disematkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Gorontalo yang kali ketiga.

“Alhamdulillah Kabupaten Gorontalo masih di percaya untuk meraih WTP ke-3 kalinya. Kita terus berkomitmen untuk mempertahankan WTP yang telah diraih,” ujar Bupati Nelson Pomalingo saat memberikan sambutan pada penyerahan LKPD Kamis (29/3/2018) di Kantor perwakilan BPK Gorontalo.


Nelsom menjelaskan, pemerintah harus mampu merespon dengan cepat dalam mengatasi masalah internal. Bagaikan orang yang optimis akan mengeluhkan masalah kesehatan kepada dokter keluarga untuk mendapatkan pelayanan prima dan tindakan medis yang tepat atas masalah dan potensi masalah kesehatanya.

“Saya Berharap, bila tidak berlebihan, kami ingin menghadap kepada Badan Pemeriksa Keuangan layaknya pasien yang berkunjung kepada dokter keluarga. Kami sadar bahwa BPK memiliki rekam medik secara lengkap dan mengerti riwayat penyakit yang kami alami,” Ujar Nelson

Sementara itu, Kepala BPK Perwakilan Provinsi Gorontalo menyampaikan  terima kasih kepada pimpinan daerah kabupaten/kota atas kehadiranya penyampaikan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2017.

Kepala BPK menambahkan ini  merupakan satu bentuk nyata dan komitmen untuk mendukung penyelenggaraan pengelolaan keuangan negara yang semakin baik. Pemerintah daerah telah memenuhi ketentuan pasal 56 ayat 3 Undang-undang Nomor 1 tahun 2004 tentang perbendaharaan negara, laporan keuangan Gubernur, Bupati/Walikota kepada BPK disampaikan paling lambat 3 bulan setelah tahun anggaran berakhir.

Dijelskannya, memberikan laporan keuangan bertujuan untuk memberikan opini tentang kewajaran laporan keuangan. Opini ini merupakan pernyataan profesional indonesia mengenai kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan.

Pemeriksaan keuangan bukan bertujuan untuk mengungkap adanya penyimpangan dalam pengelolaan keuangan. Meski demikian, jika pemeriksa menemukan adanya penyimpangan, kecurangan, atau pelanggaran yang terkait dengan perundang-undangan, khususnya berdampak adanya potensi dan identifikasi negara.

“Penyimpangan, kecurangan, atau pelanggaran harus diungkap dengan KUHP dan dalam hal tertentu dapat mempengaruhi opini tehadap kewajaran laporan keuangan,”Tutupnya akhiri sambutannya.

Rabu, 28 Maret 2018

Tekad Gorontalo Mengembalikan Kejayaan Kelapa Indonesia





Rabu, 28 Maret 2018

Pewarta : ADI ANTARA NEWS



Gorontalo, - Industri kelapa pernah menjadi besar dalam mendorong perekonomian Indonesia sekitar tahun 1920 hingga 1940-an. Pada masa itu Indonesia pernah berjaya menjadi salah satu negara penghasil kelapa terbesar di dunia.

Buah kelapa dengan segala kegunaannya menjadi buah yang menghasilkan dibandingkan tanaman lainnya, karena mulai dari akar hingga ujung daun, semua bisa dimanfaatkan dan diolah menjadi produk jadi.

Hal ini yang mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo, berupaya untuk mengembalikan kelapa Indonesia kembali ke kancah dunia internasional.

Adalah Nelson Pomalingo, Bupati Gorontalo bergelar Profesor yang sejak tahun 2017 berusaha agar kelapa Indonesia bisa "berbicara" banyak di dunia.

Langkah awal yang dilakukan oleh Nelson adalah menggelar Temu Nasional Pemerhati Kelapa, dihadiri 11 bupati dan 95 perwakilan daerah penghasil kelapa di Indonesia dan juga dihadiri oleh Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Moeldoko di Bongohulawa pada 27 November 2017 lalu .

Menurutnya, agar kelapa Indonesia kembali berjaya, dibutuhkan sinergi dari seluruh daerah penghasil kelapa, petani serta pengusaha kelapa. hal itu pun dilakukan dengan mengidentifikasi masalah kelapa dari hulu hingga hilir.

"Yang paling penting adalah bagaimana kebersamaan pemerintah pusat, pemerintah daerah dan juga dengan memanfaatkan Dana Desa untuk bekerja sama anggaran agar pelaksaaannya bisa lebih cepat," ungkap Nelson.

Bupati Gorontalo yang juga didaulat menjadi koordinator nasional "Koalisi Pemerintah Kabupaten Pemerhati Kelapa" menuturkan bahwa saat ini semua pihak harus terus bekerja keras untuk kembali merintis kejayaan kelapa yang pernah ada.

Menurut dia, Posisi penghasil kelapa terbesar dunia bukan lagi Indonesia (15 miliar butir kelapa total/tahun) melainkan India sejak tahun 2012 (21 miliar butir/tahun) dan ekspor produk turunan kelapa Indonesia saat ini berada 30 persen di bawah Filipina.

"Tren harga global dan manfaat yang tinggi membuat banyak pengusaha yang beralih ke kelapa walaupun masalah pembibitan masih ditemui karena memerlukan jumlah yang banyak," ujarnya.

Dan bibit kelapa yang hanya membutuhkan waktu yang cukup singkat untuk panen menurutnya adalah kelapa genja. Hanya membutuhkan waktu tiga tahun saja untuk bisa panen kelapa itu.

Terkait pembentukan Koalisi Pemerintah Kabupaten penghasil kelapa yang secara resmi terbentuk pada 27 November 2017 di Gorontalo lalu dalam temu nasional Kabupaten penghasil kelapa, semua pihak pun bertekad mengembalikan kejayaan kelapa.

"Koalisi ini akan menjadi kekuatan baru dalam pembenahan sektor hulu dan hilir kelapa nasional untuk mengejar ketertinggalan kita dari negara lain sebagai penghasil kelapa," tegasnya.

Peta jalan pengembangan kelapa nasional dengan segala upaya demi mengembalikan kejayaan kelapa Indonesia juga dibuat oleh koalisi itu serta mengupayakan agar Indonesia dapat berperan aktif dalam kancah internasional terkait pengembangan kelapa terutama dengan menggeliatkan pasar kelapa global.

"Koalisi kelapa mengupayakan pembentukan otoritas kelapa Indonesia yang sudah dirasa perlu hadir seperti PCA (Philippines Coconut Authority) di Filipina, CDB (Coconut Devolopment Board) di India dan CDA (Coconut Development Authority ) di Srilanka," jelas dia, lagi.

Selain itu Koalisi Kelapa berupaya agar Indonesia menjadi pusat informasi produk turunan kelapa agar dapat bersaing di pasar global.

Untuk mendukung peningkatan produksi kelapa di Kabupaten Gorontalo, Pemkab Gorontalo pun menganggarkan dana Rp1 miliar untuk pengadaan benih kelapa.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Gorontalo Rachmat Pomalingo menjelaskan bahwa pengembangan perkebunan kelapa merupakan bagian utuh dari pertanian.

"Kelapa merupakan salah satu komoditas strategis karena mampu menjadi sumber pendapatan masyarakat. Kelapa adalah pohon sumber kehidupan yang manfaatnya begitu besar bagi kita," ujar Rachmat.

Bibit kelapa dalam pun dipilih karena menurutnya sudah teruji dan dibudidayakan secara turun temurun, selain mengembangkan jenis kelapa lainnya.



DUKUNGAN BANYAK PIHAK


Keseriusan Pemkab Gorontalo dalam mengembalikan kejayaan kelapa Indonesia pun mendapat dukungan dari berbagai pihak, salah satunya Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman yang mengapreasiasi keinginan Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo untuk mengembalikan kejayaan kelapa Indonesia.

Menurut Amran, misi tersebut perlu didorong sehingga pihaknya memberikan bantuan bibit kelapa dalam untuk masyarakat dan petani Gorontalo yang merupakan perintah dari Presiden Joko Widodo.

"Kita mendorong produksi komoditas strategis, dan ini adalah perintah Presiden dan Wakil Presiden pada rapat kabinet dan Pemerintah Pusat juga berusaha mendorong komoditas yang dapat diekspor, salah satunya ada kelapa," ungkap dia.

Sementara itu Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Moeldoko mengatakan bahwa Temu Nasional Daerah Pemerhati Kelapa adalah forum yang strategis.

Menurutnya forum tersebut memikirkan upaya memperbaiki perkelapaan Indonesia dalam konteks "on farming" atau budidaya dan "off farming" atau proses komersialisasi hasil budidaya.

Konteks on farming yang dimaksudkan oleh Moeldoko adalah dalam keluasan tanaman kelapa cenderung semakin menyusut seiring waktu. Sedangkan off farming yaitu bagaimana semua ppihak membangun daya saing global daru hulu hingga hilir.

Ia menambahkan bahwa masih banyak produk hasil turunan kelapa yang harus dikelola secara optimal. Dan jika hasil turunan kelapa produksi Indonesia diperbaiki mutunya, maka produk seperti arang tempurung kelapa, sabut kelapa Indonesia dan produk lainnya dapat menjadi produk unggulan.

Menkes Kembali Terang-terangan Puji Kabupaten Gorontalo








LIMBOTO – Lagi-lagi Menteri Kesehatan RI Prof. dr. Nila Farid Moelok Sp.M(K). kembali melontarkan pujiannya kepada Pemerintah Kabupaten Gorontalo. Pujian ini diutarakan langsung sang menteri kabinet kerja kepada Bupati Gorontalo Prof DR Ir Nelson Pomalingo M.Pd. saat bertemu usai acara gerakan penurunan stunting di Hotel Borobudur ,Jakarta,Rabu (28/3).

Menkes Indonesia mengakui beberapa program kesehatan di Kabupaten Gorontalo sangat menginspirasi, dan inovatif. Bahkan dirinya sangat tertarik dengan Program Inovasi yaitu PSIA, Wisuda Imunisasi Dasar Lengkap, program seribu hari pendampingan kepada anak baru lahir, serta pendampingan oleh mahasiswa bagi ibu-ibu hamil, dan yang paling membanggakan langkah pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam penuntasan masalah stunting.

“Saya melihat di Kabupaten Gorontalo banyak program yang inovatif, yang bisa menjadi inspirasi daerah-daerah lainnya,” ujar Menkes Indonesia saat menyapa Bupati Gorontalo dengan memberikan jempol pada acara gerakan penurunan stunting di Jakarta.

Ia mengatakan ada beberapa program yang bakal digodok Kementrian, untuk di adaptasi dan diterapkan secara nasional. Sepeti penerapan PSIA Wisuda Imunisasi Dasar Lengkap, dan ijazah imunisasi sebagai pra syarat untuk melanjutkan pendidikan anak usia dini (PAUD) serta TK.

“Kita menyatakan akan mengadopsi sertifikat imunisasi dasar lengkap menjadi kebijakan dan akan dikomunikasikan dengan kementrian Pendidikan dan juga Kementrian Agama,” jelas Nila.

Kabupaten Gorontalo sendiri menjadi salah satu daerah yang diperhitungkan di tingkat pusat. Khususnya berbagai inovasi di bidang kesehatan. Pasalnya dalam beberapa tahun terakhir ini, terjadi penurunan yang sangat signifikan terkait masalah kesehatan. Baik dalam penuntasan gizi buruk, penekanan Kematian ibu dan anak, serta berbagai problem kesehatan lainnya.(Irfan/Humas).

Ada Apa.........Nelson Hadiri Undangan Presiden




LIMBOTO – Bupati Gorontalo Prof DR Ir Nelson Pomalingo kembali memenuhi undangan presiden Joko Widodo, di mana dalam pertemuan yang digelar (28/3) di Hall B3 Jakarta  itu para pemerintah daerah kembali diminta untuk mempercepat proses perizinan investasi, baik di tingkat pusat maupun daerah.

Harapan yang dilontarkan Presiden ke-7 Indonesia itu nyatanya jauh-jauh hari sudah dijawab pemerintah Kabupaten Gorontalo. Bagaimana tidak, pemerintah Kabupaten Gorontalo sejak tahun 2017 memberikan perhatian pada sektor investasi dengan membuat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) khusus yakni kantor Perizinan Terpadu Satu Pintu (PTSP), dan menghadirkan Dinas Penanaman Modal, melahirkan pula Bagian Organisasi Global di Sekretariat Daerah Kabupaten Gorontalo.

"Kabupaten Gorontalo dalam rangka pembentukan kantor PTSP kita sudah Perbupnya tentang pemberian Kewenangan ke dinas Penanaman Modal. Bahkan satgas pun kita sudah bentuk hingga Di SK-Kan,"jelas Nelson Pomalingo yang dihubungi usai kegiatan yang turut dihadiri jajaran Menteri Kabinet Kerja.

Demikian pula sambung Nelson, standar operasional prosedur (SOP) sudah dirancang bahkan ditingkatkan dari tingkat kecamatan hingga ke OPD. Sehingga semua pelayanan memiliki standar yang sama. Tetapi tentunya terang Mantan Rektor dua universitas ternama di Gorontalo itu, masih banyak yang perlu diperbaiki, dan dievaluasi. Seperti kaitannya dengan regulasi, dan percepatan pembangunan di daerah.

"Kita bisa lihat  hasilnya adalah tahun Lalu kita punya Rp1,6triliun hasil investasi dari Rp150juta menjadi Rp1,6trilyun,  kita sudah  on the trek jadi itu kita sebar. Tetapi ini mungkin perlu kita evaluasi karena kaitannya dengan regulasi kaitannya dengan percepatan,” tutup Bupati Gorontalo. (Irfan/Humas)





Kabupaten Gorontalo Raih Peringkat 26 Nasional Terbaik Dalam Pengelolaan Perpustakaan




LIMBOTO – Pemerintah Kabupaten Gorontalo kembali tampil terdepan dalam pembangunan daerah. Kali ini, berkat kebijakan serta program yang dikomandoi Bupati Nelson Pomalingo, Kabupaten Gorontalo berhasil menyisikan ratusan daerah Se Indonesia, dan berhasil menjadi 26 besar daerah yang memiliki pengelolaan perpustakaan terbaik. Hal ini diumumkan dalam Rapat Kerja Nasional, Perpustakaan Nasional yang dihadiri Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla (26/3) di Jakarta.

Hasil pemetaan, Kabupaten Gorontalo memperoleh skor 838 dengan tipologi dinas tipe A. Penilaian ini menempatkan Kabupaten Gorontalo berada di peringkat 1 dari seluruh daerah di Gorontalo, berada pada posisi 5 dari 81 daerah Se Sulawesi, dan berada di posisi 26 dari 514 daerah Se Indonesia. Hasil tersebut didapatkan, dari beberapa poin, diantaranya peningkatan  fasilitas layanan, serta yang paling utama dukungan Bupati dalam memajukan Perpustakaan di Kabupaten Gorontalo.
Dimana Kabupaten Gorontalo menjadi satu-satunya daerah yang memiliki kebijakan yang menarik untuk Perpustakaan, yakni para Pimpinan serta staf diwajibkan untuk menyetorkan buku untuk perpustakaan setiap agenda keluar daerah.

Langkah ini dinilai sangat jitu untuk menambah koleksi bahan pustaka bukan hanya berharap bantuan dari Perpustakaan nasional. Dengan kebijakan ini, setiap bulan jumlah buku yang terkumpul hasil Perjalanan Dinas mencapai 300 unit sampai 400 buku.

“Alhamdulillah Kabgor sesuai dengan rengking yang ada itu termasuk 26 besar di seluruh Indonesia di Gorontalo kita menjadi yang pertama dalam pengelolaan perpustakaan. Saya kira ini buah dari visi misi kita Gorontalo Gemilang,” ujar Bupati Gorontalo Prof DR Ir Nelson Pomalingo.

Demikian pula sambungnya, prestasi tersebut sejalan dengan langkah pemerintah mencanangkan Limboto sebagai Madinatul Ilmi. Tentunya pengelolaan perpustakaan di Kabupaten Gorontalo masih perlu peningkatan-peningkatan lainnya. Dimana ditargetkan Perpustakaan tidak hanya berada di tingkat daerah, tetapi bisa benar-benar menjangkau seluruh lapisan masyarakat hingga ke tingkat desa. (Irfan/Humas).


STUNTING SUMMIT : KOMITMEN BERSAMA TURUNKAN PREVELENSI STUNTING DI INDONESIA LIMBBOTO-, Bupati Gorontalo Prof.Nelson Pomalingo menghadiri pertemuan Nasional penanganan penurunan stunting summit di Hotel Borobudur Jakarta yang dibuka wakil Presiden RI Yusuf Kalla. Pertemuan ini dirangkaikan dengan talkshow menteri terkait topic ‘’ Intervensi penurunan stunting terintegrasi ‘’yaitu menteri kesehatan Nila Moeloek,Menteri desa,pembangunan daerah tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo,dan Menteri pekerjaan umum dan perumahan rakyat basuki Hadimuljono yang diwakili Dirjen cipta karya. Stunting summit merupakan pertemuan Nasional yang diselenggarakan untuk pertama kalinya di Indonesia dalam rangka mendorong percepatan penurunan stunting di Indonesia.Stunting summit menjadi momentum bagi pemerintah Indonesia untuk mencanagkan intervensi penurunan stunting terintegrasi di Kabupaten /Kota prioritas,dan memperluas lokasi intervensi secara bertahap.’’sebagai tindak lanjut arahan bapak presiden mengenai pentingnya mengatasi masalah stunting yang disampaikan pada rapat paripurna DPR RI tanggal 16 agustus 2017 tentang RAPBN 2018,pemerintah melaksanakan intervensi penurunan stunting terintegrasi yang difokuskan pada 100 kabupaten /kota pada tahun 2018.direncanakan, kegiatan ini diperluas mencakup 160 kabupaten/kota pada tahun 2019 dengan menambahkan 60 kabupaten/kota terutama kabupaten-kabupaten di prvinsi papua dan NTT. Stunting summit juga sebagai forum bertukar pikiran atau pengalaman pemerintah daerah dan pemangku kepentingan yang memiliki cerita sukses dan praktek baik dalam kegiatan penurunan stunting didaerah.’’agenda pertemuan yang dimuli sejak pagi menampilkan praktek baik penurunan stunting dari bebrapa daerah yang dapat dijadikan pembelajaran untuk di adopsi atau direplikasi di daerah lainnya. CATATAN “Langkah Nelson Penurunan Stunting Dipuji Mendes PDTT Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI Eko Putro Sandjojo mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam rangka menurunkan Stunting. "Luar Biasa, terobosan dan inovasi yang dilakukan Bupati Prof.Nelson mengeroyok penurunan Stunting secara Signifikan Di Kabupaten Gorontalo dengan melibatkan semua OPD," tutur Menteri Eko saat membuka secara resmi pertemuan Nasional percepatan penurunan stunting (Stunting Summit) di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (27/03). Untuk diketahui, di Indonesia baru dua daerah yang berhasil menurunkan secara signifikan penurunan stunting.Kedua daerah itu adalah Bali dan Kabupaten Gorontalo. Sementara itu Bupati Nelson menyampaikan terima kasih kepada menteri Eko, telah memberikan kepercayaan kepada pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam rangka penurunan stunting. Bupati Nelson mengungkapkan, Kabupaten Gorontalo seperti yang disampaikan Menteri Eko, merupakan salah satu dari dua daerah di Indonesia, yang paling berhasil secara signifikan dalam rangka penurunan stunting. "Ini adalah hasil kerja kita semua. Baik intervensi OPD maupun dukungan lintas sektor dan masyarakat," tutur Nelson. Nelson menjelaskan, Pemkab Gorontalo fokus dalam penangan stunting. Hal ini, dibuktikan dengan program kegiatan disetiap OPD terkait Demikian juga peran serta masyarakat yang terus didorong oleh pemerintah daerah melalui pemberdayaan masyarakat serta berbagai kegiatan mitra pemerintah daerah, Seperti Program Dinas Kesahatan, Pendidikan, PUPR, Bappeda, dan PKK. “Dari 10 Kabupaten dan Kota di Indonesia, Kabupaten Gorontalo menjadi pilot project. Kabupaten Gorontalo pilot Project itu bukan karena banyak masalah Stunting, Tetapi penurun kita dinilai bagus.Tadi pak menteri menekan stunting ini dikeroyok dengan dana desa. Hari ini kita membahas dengan berbagai pengambil kebijakan, bukan saja dengan dana desa ,tetapi pendidikan, kesehatan, PU, Bappeda dan lain-Lain,” papar Nelson. Ditempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo Roni Sampir pun memaparkan sejumlah langkah yang dilakukan oleh Bupati Nelson melalui intervensi SOPD dalam hal penurunan stunting. Pertama, kjata Roni, adalah penurunan stunting melibatkan kepala- kepala desa dan lain sebagainya. “Oleh karena itu dinilai bahwa gerakan dari Kabupaten Gorontalo secara nasional lebih cepat dari daerah lain,” jelas Roni. Roni juga menguraikan langkah- langkah untuk melibatkan lintas sektor penanganannya, mulai dari masa remaja melibatkan Dinas Pendidikan, kemudian pada ibu hamil melibatkan dinas sektor lain seperti Satgas. Untuk pendampingan, pihaknya menggandeng Mahasiswa maupun oleh kader-kader kesehatan. kemudian pada saat lahir sampai berusia 2 tahun, melakukan langkah-langkah imunisasi kemudian pemberian makanan tambahan. Untuk interfensi kepada mereka yang kurang gizi di usia 0 sampai dengan usia 2 tahun pihaknya melakukan kegiatan tensi atau pun pos gizi. “Kedepan kami meluncurkan inovasi berupa gerakan Pos kesehatan yang akan dilaksanakan minggu ketiga bulan berjalan Yakni pekan kesehatan,” pungkasnya.




LIMBBOTO-,  Bupati Gorontalo Prof.Nelson Pomalingo menghadiri pertemuan Nasional penanganan penurunan stunting summit di Hotel Borobudur Jakarta yang dibuka wakil Presiden RI Yusuf Kalla.

Pertemuan ini dirangkaikan dengan talkshow menteri terkait topic ‘’ Intervensi penurunan stunting terintegrasi ‘’yaitu menteri kesehatan Nila Moeloek,Menteri desa,pembangunan daerah tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo,dan Menteri pekerjaan umum dan perumahan rakyat basuki Hadimuljono yang diwakili Dirjen cipta karya.

Stunting summit merupakan pertemuan Nasional yang diselenggarakan untuk pertama kalinya di Indonesia dalam rangka mendorong percepatan penurunan stunting di Indonesia.Stunting summit menjadi momentum bagi pemerintah Indonesia untuk mencanagkan intervensi penurunan stunting terintegrasi di Kabupaten /Kota prioritas,dan memperluas lokasi intervensi secara bertahap.’’sebagai tindak lanjut arahan bapak presiden mengenai pentingnya mengatasi masalah stunting yang disampaikan pada rapat paripurna DPR RI tanggal 16 agustus 2017 tentang RAPBN 2018,pemerintah melaksanakan intervensi penurunan stunting terintegrasi yang difokuskan pada 100 kabupaten /kota pada tahun 2018.direncanakan, kegiatan ini diperluas mencakup 160 kabupaten/kota pada tahun 2019 dengan menambahkan 60 kabupaten/kota terutama kabupaten-kabupaten di prvinsi papua dan NTT.

Stunting summit juga sebagai forum bertukar pikiran atau pengalaman pemerintah daerah dan pemangku kepentingan yang memiliki cerita sukses dan praktek baik dalam kegiatan penurunan stunting didaerah.’’agenda pertemuan yang dimuli sejak pagi menampilkan praktek baik penurunan stunting dari bebrapa daerah yang dapat dijadikan pembelajaran untuk di adopsi atau direplikasi di daerah lainnya.


CATATAN “Langkah Nelson Penurunan Stunting Dipuji Mendes PDTT


Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI Eko Putro Sandjojo  mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam rangka menurunkan Stunting.
"Luar Biasa, terobosan dan inovasi yang dilakukan Bupati Prof.Nelson mengeroyok penurunan Stunting secara Signifikan Di Kabupaten Gorontalo dengan melibatkan semua OPD," tutur Menteri Eko saat membuka secara resmi pertemuan Nasional percepatan penurunan stunting (Stunting Summit) di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (27/03).
Untuk diketahui, di Indonesia baru dua daerah yang berhasil menurunkan secara signifikan penurunan stunting.Kedua daerah itu adalah Bali dan Kabupaten Gorontalo.
Sementara itu Bupati Nelson menyampaikan terima kasih kepada menteri Eko, telah memberikan kepercayaan kepada pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam rangka penurunan stunting.
Bupati Nelson mengungkapkan, Kabupaten Gorontalo seperti yang disampaikan Menteri Eko, merupakan salah satu dari dua daerah di Indonesia, yang paling berhasil secara signifikan dalam rangka penurunan stunting.
"Ini adalah hasil kerja kita semua. Baik intervensi OPD maupun dukungan lintas sektor dan masyarakat," tutur Nelson.
Nelson menjelaskan, Pemkab Gorontalo fokus dalam penangan stunting. Hal ini,  dibuktikan dengan program kegiatan disetiap OPD terkait
Demikian juga peran serta masyarakat yang terus didorong oleh pemerintah daerah melalui pemberdayaan masyarakat serta berbagai kegiatan mitra pemerintah daerah, Seperti Program Dinas Kesahatan, Pendidikan, PUPR, Bappeda, dan PKK.
“Dari 10 Kabupaten dan Kota di Indonesia, Kabupaten Gorontalo menjadi pilot project. Kabupaten Gorontalo pilot Project itu bukan karena banyak masalah Stunting, Tetapi penurun kita dinilai bagus.Tadi pak menteri menekan stunting ini dikeroyok dengan dana desa. Hari ini kita membahas dengan berbagai pengambil kebijakan, bukan saja dengan dana desa ,tetapi pendidikan, kesehatan, PU, Bappeda dan lain-Lain,” papar Nelson.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo Roni Sampir pun memaparkan sejumlah  langkah yang dilakukan oleh Bupati Nelson melalui intervensi SOPD dalam hal penurunan stunting.
Pertama, kjata Roni, adalah penurunan stunting melibatkan kepala- kepala desa dan lain sebagainya. 
“Oleh karena itu dinilai bahwa gerakan dari Kabupaten Gorontalo secara nasional lebih cepat dari daerah lain,” jelas Roni.
Roni juga menguraikan langkah- langkah untuk melibatkan lintas sektor penanganannya, mulai dari masa remaja melibatkan Dinas Pendidikan, kemudian pada ibu hamil melibatkan dinas sektor lain seperti Satgas.
Untuk pendampingan, pihaknya menggandeng Mahasiswa maupun oleh kader-kader kesehatan. kemudian pada saat lahir sampai berusia 2 tahun, melakukan langkah-langkah imunisasi kemudian pemberian makanan tambahan.
Untuk interfensi kepada mereka yang kurang gizi di usia 0 sampai dengan usia 2 tahun pihaknya melakukan kegiatan tensi atau pun pos gizi.
“Kedepan kami meluncurkan inovasi berupa gerakan Pos kesehatan yang akan dilaksanakan minggu ketiga bulan berjalan Yakni  pekan kesehatan,” pungkasnya.(Irfan/Humas) 



Bupati Gorontalo saat menyalami dirjen cipta karya kementerian PUPR RI 




Selasa, 27 Maret 2018

Langkah Nelson, Penurunan Stunting Beroleh Pujian Dari Menteri Eko Putro Sandjojo





Jakarta,- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI
Eko Putro Sandjojo  mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam rangka menurunkan Stunting.

" Luar Biasa, Terobosan dan inovasi yang dilakukan Bupati Prof.Nelson mengeroyok penurunan Stunting secara Signifikan Di Kabupaten Gorontalo dengan melibatkan semua OPD," Tutur Menteri Eko saat membuka secara resmi pertemuan Nasional percepatan penurunan stunting (Stunting Summit) di Hotel Borobudur jakarta,Selasa (27/03).

Untuk diketahui , Di Indonesia baru dua daerah yang berhasil menurunkan secara signifikan penurunan stunting.Kedua daerah itu adalah Bali dan Kabupaten Gorontalo.


Sementara itu Bupati Nelson menyampaikan terima kasih kepada menteri Eko, telah memberikan kepercayaan kepada pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam rangka penurunan stunting.

Kabupaten Gorontalo seperti apa yang disampaikan oleh Pak Menteri eko merupkan dua daerah di Indonesia (Kabgor dan Bali ) yang paling berhasil secara signifikan dalam rangka penurunan stunting.

" Ini adalah hasil kerja kita semua.Baik intervensi OPD maupun dukungan Lintas sektor dan masyarakat,"Katanya.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI Eko Putro Sandjojo  mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam rangka menurunkan Stunting.

” Luar Biasa, Terobosan dan inovasi yang dilakukan Bupati Prof.Nelson mengeroyok penurunan Stunting secara Signifikan Di Kabupaten Gorontalo dengan melibatkan semua OPD,” Tutur Menteri Eko saat membuka secara resmi pertemuan Nasional percepatan penurunan stunting (Stunting Summit) di Hotel Borobudur jakarta, Selasa (27/03).

Untuk diketahui , Di Indonesia baru dua daerah yang berhasil menurunkan secara signifikan penurunan stunting, Yaitu Bali dan Kabupaten Gorontalo.

Sementara itu Bupati Gorontalo Prof Nelson Pomalingo menyampaikan terima kasih kepada Menteri Eko, telah memberikan kepercayaan kepada pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam rangka penurunan stunting.

Kabupaten Gorontalo seperti apa yang disampaikan oleh Pak Menteri Eko merupkan dua daerah di Indonesia (Kabgor dan Bali ) yang paling berhasil secara signifikan dalam rangka penurunan stunting.

” Ini adalah hasil kerja kita semua.Baik intervensi OPD maupun dukungan Lintas sektor dan masyarakat. Kabupaten Gorontalo 3 tahun terkahir turun. Kita melakukan interpensi langsung terhadap seribu hari pertama kehidupan.” Ujar Nelson.

Pemkab Gorontalo menurutnya fokus dalam penangan stunting. Hal ini,  dibuktikan dengan program kegiatan disetiap OPD terkait

Demikian juga peran serta masyarakat yang terus didorong oleh pemerintah daerah melalui pemberdayaan masyarakat serta berbagai kegiatan mitra pemerintah daerah, Seperti Program Dinas Kesahatan, Pendidikan, PUPR, Bappeda, dan PKK.

“Dari 10 Kabupaten/Kota di indonesia, Kabupaten Gorontalo menjadi pilot project.Kabupaten Gorontalo pilot Project itu bukan karena banyak masalah Stunting, Tetapi penurun kita dinilai bagus.Tadi pak menteri menekan stunting ini dikeroyok dengan dana desa. Hari ini kita membahas dengan berbagai pengambil kebijakan,Bukan saja dengan dana desa ,tetapi pendidikan, kesehatan,PU ,Bappeda dan lain-Lain.

Ditempat yang sama Kepala dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo Roni Sampir menambahkan, langka-langkah yang dilakukan oleh Bupati Nelson melalui intervensi SOPD dalam hal penurunan stunting.

Pertama, penurunan stunting melibatkan kepala- kepala desa dan lain sebagainya. oleh karena itu dinilai bahwa gerakan dari Kabupaten Gorontalo secara nasional lebih cepat dari daerah lain.

Roni juga menguraikan langkah- langkah untuk melibatkan lintas sektor penanganannya mulai dari masa remaja melibatkan Dinas Pendidikan, kemudian pada ibu hamil melibatkan Dinas sektor lain seperti Satgas.

untuk pendampingan pihaknya menggandeng Mahasiswa maupun oleh kader-kader kesehatan. kemudian pada saat lahir sampai berusia 2 tahun, melakukan langkah-langkah imunisasi kemudian pemberian makanan tambahan.

Untuk interfensi kepada mereka yang kurang gizi di usia 0 sampai dengan usia 2 tahun pihaknya melakukan kegiatan tensi atau pun pos gizi.

“Kedepan kami meluncurkan inovasi berupa gerakan Pos kesehatan yang akan dilaksanakan minggu ketiga bulan berjalan Yakni  pekan kesehatan”Pungkasnya.(Irfan/Humas).

Senin, 26 Maret 2018

FORY : EDUKASI PENCEGAHAN KANKER SERVIKS DAN PAYUDARA PERLU DI TINGKATKAN







Limboto,- Ketua TIM Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK ) Kabupaten Gorontalo Dr.Fory Naway mengajak semua stokeholder untuk meningkatkan komunikaai informasi dan edukasi bagi masyarakat tentang pencegahan dan deteksi dini kanker serviks dan payudara serta melakukan pengobatan secepatnya jika sudah terkena kanker.

Hal tersebut disampaikan Dr.Fory Naway Saat membuka sosialisasi dan pencegahan gerakan pengendalian dini kanker leher rahim dan payudara dengan metode IVA ( Inspeksi Visual dengan asam asetat ).

Kegiatan ini di Gelar tim penggerak PKK Kecamatan Tibawa kerjasama dengan PKK Desa Iloponu,Senin (26/03).


Kita bisa memberikan edukasi kepada masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat bebas asap rokok, diet gizi seimbang, mengurangi gula dan garam dan lemak pada pangan serta melakukan vaksinasi Human Papiloma Virus (HPV),” kata Dr.Fory

Untuk melakukan deteksi Kanker serviks kata Fory  dapat dilakukan melalui pemeriksaan Inspeksi Visual Asetat (IVA Test), sedangkan untuk kanker payudara melalui pemeriksaan Sadanis (Pemeriksaan Payudara Klinis).

Dr.Fory menyampaikan, Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE-KK) yang diketuai Ibu Negara Iriana Joko Widodo secara aktif melakukan dan mendukung Gerakan Nasional Deteksi Dini bertujuan untuk menekan angka kematian pada perempuan Indonesia yang disebabkan oleh kanker serviks dan kanker payudara.

“Saya juga sangat mendukung gerakan OASE-KK ini demi menurunkan angka kesakitan dan kematian perempuan di Kabupaten Gorontalo khususnya dan Indonesia umumnya,” kata Dr.Fory

Upaya pencegahan dan pengendalian kanker serviks dan payudara lanjut Dr.Fory sangat perlu dilakukan untuk mencegah dan menemukan sedini mungkin penderita kanker sehingga terhindar dari penyakit kanker.

“Jika sudah terlanjur terkena kanker, dapat sedini mungkin diobati dan disembuhkan,” ujar Fory.

Selain itu, juga untuk meningkatkan kualitas hidup penderita kanker dan menurunkan angka kematian akibat kanker.

Fory  beharap kepada semua peserta sosialisasi untuk dapat mengkampanyekan kepada masyarakat tentang bahaya kanker serviks dan payudara, pencegahan serta deteksi dini melalui media sosial, surat kabar dan lain sebagainya.Kanker payudara pemicunya dari pola makan tidak sehat.

“Kita juga harus memberikan informasi kepada masyarakat bahwa test IVA dan Sadanis tidak dikenakan biaya dan bisa dilakukan di puskesmas-puskesmas yang telah di tentukan,”ujar Fory


Pada kesempatan tersebut fory menyampaikan, Insya Allah pada bula april akan datang Kementrian Kesehatan melihat sejauh mana peran PKK peduli terhadap penyakit IVA TEST

Untuk itu, Fory mengajak ibu – ibu untuk mengkampanyekan dan mengoroyok program ini sampai masyarakat tingkat bawah.

" Program ini mari kita sukseskan agar Kabupaten Gorontalo menjadi rujukan atau pilot penuntasan penyakit Iva test dan Kanker payudara,"Ajak Dr.Fory Akhiri Sambutannya.

Untuk diketahui ,kegiatan dirangkaikan dengan pemeriksanaan IVA Test dipuskesmas Buhu juga pelaksanaan Sunnatan Massal.(rfan/Humas).




BUPATI NELSON AKAN RUBAH BUKIT RAGA JADI WISATA BARU DI KABUPATEN







LIMBOTO,- Kabupaten Gorontalo memiliki banyak tempat destinasi wisata yang sementara dikembangkan.

Salah satunya di wilayah Desa huidu kecamatan Limboto Barat yang memiliki pesona alam yang indah dan unik untuk dijadikan lokasi wisata baru.

Bupati Nelson mengatakan, pihaknya saat ini terus dan berupaya mengembangkan potensi wisata baru, khususnya lokasi yang dinilai menarik dan unik dibandingkan dengan tempat lain.

Adapun objek wisata yang dimaksudnya seperti lokasi Bukit Raga desa Huidu Kecamatan Limboto Barat pemandangan wisata alam ,gunung yang terbelah serta hamparan pohon nyiur melambai.


"Kita kembangkan tempat wisata.Bukit raga ini kita rubah jadi wisata baru di Kabupaten Gorontalo,"Jelas Bupati Nelson.

Selain itu, untuk lebih memikat daya saing wisata ,kita buat Rest Area ( tempat kuliner khas Gorontalo dan lain-lian kita sajikan) untuk pengguna jalan serta masyarakat," Tahun ini, Dipastikan areal diselesaikan karena pembangunan jalan GOOR akan selesai tahun ini juga,"Pungkasnya sambil meminta dinas pariwisata ,pemerintah Kecamatan dan desa segara merancang apa saja yang akan dibenahi," Sambungya.

Pentadio resort saja bisa kita bangun dengan milayaran rupiah.apalagi tempat ini hanya memerlukan angaran kurang lebih 100 juta.",Kita keroyom bersama ,kolaborasi pemerinrah Kabupaten (dinas pariwisata ) dengan pemerintah kecamatan dan desa.

Bupati Nelson mengingatkan kita ada Bumdes.Bumdes itu bukan saja mengolah perdagangan,Tapi juga wisata dan kuliner guna peningkatan pendapatan masyarakat.

"Melalui perdes dibuat saja, Sehingga pendapatan ini bukan saja milik pribadi ,Tetapi menjadi pendapat desa.Wahana wisata akan segera kita nikmati untuk peningkatan ekonomi demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Gorontalo." Jelas Bupati Gorontalo Prof.Nelson Pomalingo disela-sela kegiatan Senam Lansia ,Sabtu (24/3/2018).(Irfan/Humas)

Sumbang Dua Gol, Nelson Penentu Kemenangan Pemkab







LIMBOTO,- Penyerang Andalan Club Gemilang Nelson Pomalingo menjadi penentu kemenangan Pemerintah Kabupaten Gorontalo atas pemerintah Kecamatan Tolangohula dengan skor 2-1 pada laga eksebisi pertandingan bola kaki di Lapangan Hijau Kecamatan Tolangohula,Minggu (25/03).

Nelson membukukan dua gol pada menit 30 babak pertama dan menit 55 babak kedua sementara gol balasan Pemerintah Kecamatan terjadi pada menit 50

pertandingan ini berlangsung sengit karena kedua tim memiliki sejumlah pemain handal.di Kubu pemerintah Kecamatan ada Camat sebagai Kapten sekaligus straiker.

Skor bertahan 2-1 sampai wasit meniup pluit,pertanda pertandingan berakhir.Pemkab unggul atas Pemerintah Kecamatan.

Straiker andalan Pemkab Gorontalo Nelson Pomalingo ditemui usai pertandingan mengatakan, pertandingan ini bukan melihat prestasi, Tetapi lebih pada kebersamaan.

"kita saling interaksi,bergaul satu sama lain tanpa melihat dia bupati,camat atau kades.kami tidak ada sekat," Ujar ketua Askab Tersebut.


diakhir penyampainnya ,Bupati Nelson Katakan, permainan tadi ada bagian olah raga.Olah raga membuat kita sehat,kreatif dan produktif.(irfan/Humas)

Minggu, 25 Maret 2018

Berdayakan Lansia, PKK Kabgor Bentuk Komda Lansia






Limboto,- Berbagai upaya terus dilakukan oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo dalam  rangka mensejahterakan seluruh warga di kabupaten Gemilang ini
Salah satunya kegiatan senam bareng lansia yang di lakukan di kompleks wisata gunung potong desa Huidu kecamatan Limboto Barat, Sabtu (24/3)


Selain puluhan lansia, senam pada saat itu juga diikuti oleh Bupati Gorontalo Prof.Nelson Pomalingo, ketua TP PKK Dr.Fory Naway, sekda Ir.Hadijah U Tayeb, jajaran OPD, para camat dan kades, beberapa Gabungan organisasi wanita dan masyarakat.


Ketua TP PKK Fory Naway pada kesempatan tersebut mengatakan beberapa program lansia telah di laksanakan diantaranya gebyar lansia

"Alhamdulillah untuk Gebyar lansia telah dilaksanakan, tahun ini Kami akan membentuk (komda lansia) yaitu komisi daerah lanjut usia yang insyaAllah di ketuai oleh ibu sekda dan pelaksananya adalah PKK , dharma wanita dan seluruh gabungan organisasi perempuan kerja sama dengan dinas kesehatan, rumah sakit, dan seluruh puskesmas di kabupaten Gorontalo" ungkap Fory

Lebih lanjut dirinya menjelaskan senam lansia yang baru saja diikuti merupakan salah satu program dari berbagai program terkait dengan lansia.

"Kami punya program untuk lansia jaman now salah satunya adalah. Senam tadi, kemudian di 21 puskesmas itu ada layanan lansia yaitu penanganan kesehatan, pemeriksaan darah, ada yang hivertensi, darah tinggi, diabetes penyakit tulang, asam urat serta berbagai macam penyakit Oma opa, itu langsung ditangani secara gratis oleh Dinkes melalui puskesmas."jelasnya.

Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) tersebut berharap para lansia agar selalu membangun komunikasi dengan keluarga terutama anak-anak serta bisa memberdayakan diri sendiri

"Oma-oma zaman now tidak boleh manja, silahkan berdayakan diri sendiri di rumah. Makan, makanan yang sehat, empat sehat lima sempurna supaya tetap segar. Dan jangan lupa ibadah"tuturnya

Pada kesempatan tersebut dirinya menjanjikan akan membawa Oma Oma yang bisa menghafal yasinan keluar daerah, di bawah bertemu dengan Dede.


Sementara itu Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo pada kesempatan tersebut mendorong komda lansia agar segera membuat program-program terkait dengan lansia,

"Agar supaya bapak bapak ibu ibu lansia ini tetap semangat dan berkontribusi membangun daerah ini, minimal dengan doa."ujarnya

Di akhir sambutannya, Bupati meminta semua pihak untuk mendukung program-program terkait lansia.(irfan/humas)

Ajak Psikolog Dan Dokter ,Fory Datangi Kediaman Bocah Bertingkah Anjing Dan Kucing






Limboto,- Merasa prihatin ,  dengan bocah (3 th) berinisial (R) bertingkah laku seperti anjing dan Kucing Ketua PKK Kabupaten Gorontalo Dr.Fory Naway ajak psikologi dan dokter mendatangi kediaman (R) Bocah asal desa iloponu kecamatan tibawa yang bertingkah kadang seperti anjing

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo, Dr.Fory Naway, mengatakan masalah R merupakan kasus yang serius. Karena itu, tidak cukup hanya ditangani Puskesmas.

"Tapi juga harus ditangani pihak rumah sakit. Kita akan cek semuanya. Karena Puskesmas terbatas. Kalau rumah sakit kan lengkap. Dari pemeriksaan darah, hingga melibatkan dokter anak dan psikolog di rumah sakit. Saya akan berkoordinasi dengan direktur Rumah sakit Dunda," kata Fory Naway,

Pemerintah Kabupaten Gorontalo akan menanggung biaya pengobatan R (3) bocah yang bertingkah seperti anjing dan kucing.R akan dirawat di rumah sakit.


Istri Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo ini mengaku mendapat instruksi Bupati untuk melihat langsung kondisi R dan keluarganya. Pemkab Gorontalo, lanjutnya, prihatin masih ada warganya yang jauh dari sikap hidup yang layak.

"Merekakan jauh tinggal di perbukitan jauh dari permukiman. Keseharian R hanya berteman dengan hewan peliharaan. Jadi R pasti meniru tingkah laku hewan yang dia lihat,"ujarnya.

Orang tua R juga tidak memiliki kartu sehat yang dikeluarkan Pemkab. Untuk itu, R akan langsung diperiksa Senin (26/3) besok.

"Mereka ini kan warga yang hidup menengah ke bawah. Mereka ketika ditanya tak memiliki kartu sehat. Langkah utama kami segera akan membawa anak ini ke rumah sakit. Senin bisa segera diperiksa. Kami sudah melakukan langkah persuasi kepada kedua orang tua R dan keluarganya,"ucapnya.

Fory berharap R segera sembuh. R akan menjalani terapi dengan permainan dan stimulan dengan mengalihkan perhatian lebih.

"R anak yang sehat. Sudah saatnya dia bisa masuk PAUD agar kosentrasi bermain dengan sebaya bisa menghilangkan perilakunya. Jaukan dengan hewan dan harus banyak berinteraksi sesama umurnya,"tuturnya.

sementara itu Lenny Samsudin, seorang Psikolog mengatakan R bisa disembuhkan bila untuk sementara tidak berdekatan dengan anjing.

"R sebaiknya, tidak berdekatan lagi dengan anjing. Saya amati, kalau mendengar suara anjing, R selalu merespons secara cepat. Penyembuhan bisa melalui terapi dengan mengurangi suara anjing. Kalau perlu tidak berdekatan dengan anjing dulu,"ucap Lenny

Lenny menjelaskan pihaknya masih menelusuri faktor utama yang menyebabkan tingkah R berubah. Kejuujuran orang tua juga dibutuhkan untuk proses penyembuhan ini.

"Diakui KD ibu kandung R. R pernah digigit anjing. Terus seharian R sering bermain dengan binatang peliharaan di rumah. Mulai dai kambing, anjing hingga ayam. Di sinilah lingkungan orang tua dan keluarga sekitar sangat membantu penyembuhannya,"ujarnya.

Lenny optimistis R bisa sembuh. Warga sekitar juga diharapkan bisa memberikan repsons untuk membantu R dalam proses penyembuhan lebih cepat.

"Ini kasus pertama yang pernah saya tanggani. Saya optimistis bisa menyembuhkan R. Kita akan menstimulus selain suara anjing. Kita akan berikan dia edukasi atau permainan. Kita akan lakukan secara rutin,"kata Lenny sembari menambahkan proses penyembuhan akan dilakukan Senin (26/2) nanti di Rumah Sakit Ainun Habibe Limboto.

Sementara, Safrawaty Tuna, tim medis dari Puskesmas Buhu, yang menanggani R, mengaku sejak empat hari ini R diawasi tim medis. R juga sudah diberikan obat rabies.

"Anak ini akan terus kita pantau. Kami juga meminta orang tua untuk jangan terlalu memarahi R, dan R sudah kami berikan suntikan rabies. Karena orang tuanya mengaku R pernah digigit anjing," tegas Safrawaty.


CATATAN..

Untuk diketahui kronologis , Sejak 4 hari terakhir, warga di Gorontalo dihebohkan dengan R (3) yang bertingkah seperti anjing. Pihak keluarga juga merasa kaget karena tingkah R.

Orang tua R bernama KD mengaku baru mengetahui anaknya bertingkah seperti anjing pada bulan Januari 2018. KD sempat mengira bahwa R awalnya hanya main saja.

"Saya kira dia cuma main-main. Jadi saya sering marah sama R. Tapi lama-lama saya sudah takut," kata KD di Gorontalo, Sabtu (24/3/2018).

KD mengakui bahwa R memang kerap bermain dengan anjing. Sebab, kediaman R terletak di pegunungan.

"Rumah saya di atas gunung. Ada berkebun. Jadi R hanya bermain dengan anjing, kambing atau bermain dengan ayam. R juga pernah digigit anjing di tangan sebelah kanan," jelas KD.

Keanehan tingkah R juga menjadi viral di media sosial. Menurut Kepala Desa setempat, terungkapnya tingkah laku R saat ia tengah berobat di Puskesmas Buhu yang tak jauh dari desa tempat R bermukim.

"Awalnya Januari, R hanya anfal satu kali selama sehari. Tapi sudah tiga minggu sudah sering anfal. Kalau R anfal tingkahnya berubah drastis. Mulai dari berjalan dengan mengunakan tangan. Makan sesuatu langsung mengambil dengan mulut. Bahkan R sering mencakar cakar tanah," ungkap kepala desa setempat, Yunus.


BUPATI NELSON TUTUP MTQ TINGKAT KABGOR TAHUN 2018 DI BOLIYOHUTO



Bupati Gorontalo Prof.Nelson Pomalingo saat menyerahkan piala bergilir kepda kecamatan Bongomeme peRaih Juara Umum


LIMBOTO,- Bupati Gorontalo Prof.Nelson Pomalingo Bersama Istri Dr.Fory Naway menghadiri dan menutup langsung acara  Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat kabupaten Gorontalo tahun 2018 di Kecamatan Boliyohuto,Minggu (25/03).

Turut Hadir Sekertaris Daerah Ir.Hadijah U Tayeb,Para Asisten,Pimpinan OPD ,Kakan Depag Kab.Gorontalo,Anggota Dewan Provinsi Warsito ,Anggota dewan Kab.Gorontalo Eman Mangopa serta masyarakat.

Malam penutupan tersebut, sangat meriah, ribuan lautan manusia hadir malam penutupan MTQ tahun 2018 tersebut.

Prof Nelson menyatakan, bagi peserta yang berprestasi atau mendapatkan hadiah, ia mengucapakan selamat, dan bagi belum bukan akhir dalam perjuangan, karena MTQ tahun 2019 tingkat Kabupaten Gorontalo,akan dilaksanakan

"Peluang masih besar, untuk ikut seleksi MTQ selanjutnya," ucapnya.

"Semua dilaksanakan dengan lancar, dan Selamat bagi peserta yang berhasil menjadi pemenang," ucapnya.

Bupati Nelson berharap, supaya para pemenang bisa meningkatkan prestasinya untuk menghadapi MTQ tingkat provinsi maupun do Tingkat Nasional nantinya.


Lebih Lanjut Bupati Nelson menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran kementerian agama ,OPD dan camat se Kabuoaten Gorontalo serta masyarakat boliyohuto atas respon sehingga acara ini sukses.


Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Gorontalo ini juga berharap agar para camat benar-Benar menyiapkan peserta sejak awal," Saya berharap MTQ ini bukan pelaksanaannya yang baik atau sukses, Tetapi peserta yang benar-benar bisa diseleksi dan bertarung tingkat Kabupaten dan Provinsi hingga Nasional

khusus peserta yang juara tingkat Kabupaten Gorontalo,Pihaknya menuturkan,  Pemkab Gorontalo akan memberikan bonus.Tahun lalu Pemkab hingga memberangkatkan peserta yang berprestasi untuk umroh 10 orang.

" Mudah-mudahan tahun ini,Bonus dan penghargaan ini  kita lakukan sebagai reward bagi yang berprestasi khususnya bagi anak didik yang bisa baca dan tulis Al- quan.

diakhir sambutanya, Bupati Nelson Berharap, pada momentum MTQ ,agar masyarakat lebih meningkatkan kekompakan dan kebersamaan demi stabilitas untuk kelancaran proses pembanguan di Kabupaten Gorontalo.

" Insya allah sampe ketemu di acara MTQ tahun depan.Karena semua wilayah Kabupaten Gorontalo akan merasakan semua kegiatan-kegiatan keagaman seperti ini.Demikian juga dengan kegaiatan pramuka dan lain-lain," Tandas Nelson.

Untuk diketahui peraih juara umum dan berhak meraih juara bergilir Kecamatan Bongomeme yang diserahkan Bupati Gorontalo.(Irfan/Humas).



Jumat, 23 Maret 2018

FORY : KEGIATAN 02SN,FLS2N,OLSN DAN GSI BAGIAN PENDIDIKAN KARAKTER.






LIMBOTO-, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo mengatakan, kegiatan olimpiade olah raga siswa nasional ( 02SN ),Festifal dan lomba seni siswa (FLS2N ) ,olimpiade literasi siswa nasional (OLSN ) serta Gala siswa Indonesia (GSI ) Tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Tingka Sekolah menegah pertama (SMP ) adalah bagian pendidkan karakter bagi anak didik.


Hal ini karena dapat mengasah keterampilan dan bakat minat anak,'' Insya Allah, melalui Kegiatan ini sangat membantu bagi tenaga pendidik untuk memberikan metode pembelajaran yang mengarah pada pelaksanaan kurikulum 2013, Juga bagian muatan lokal,'' Ujar Dr.Fory Naway ditemui usai pelaksanaan kegiatan O2SN,FLS2N,OLSN dan GSI Tingkat SD dan SMP Se- Kabupaten Gorontalo Tahun 2018 di Lapangan Sport Center Limboto, Jumat (23/3/2018 ).


Tadi, Bupati Gorontalo telah menyampaikan anak-anak berprestasi akan diberikan beasiswa bahkan piala bergilir setiap sekolah yang unggul dan berprestasi.'' Saya,pun berharap demikian,agar Dikbud memberikan penghargaan yang sama.

Ditanyakan apakah ada dukungan terhadap pemerintah Kabupaten Gorontalo pembangunan sanggar seni, Wanita yang juga ketua Kwuarcab Kabupaten Gorontalo ini mengatakan, Kami sudah melaksanakan rapat dengan pihak  dikbud Kabupaten Gorontalo bulan lalu.

'' Kami ,Dari Kwarcab untuk  memplood setiap potensi anak disetiap sekolah, gudep dan ranting. Baik dari Perangkat PAUD, SD,SMP hingga SMA yang walaupun mereka sudah di Provinsi ,tapi kami butuh potensi,'' Tutup Dr.Fory Naway.(Irfan/Humas )

DI MOTINELO, BUPATI RESMIKAN 100 UNIT MAHYANI




LIMBOTO-, Sedikitnya 100 unit rumah layak huni ( Mahyani ) ,Program BSPS Sumber dana APBD 2017  di Desa Motinelo Kecmatan Tabongo , (23/3) diresmikan Bupati Nelson Pomalingo.

Turut Hadir pada pengresmian tersebut Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo Dr.Fory Naway,Kepala Dinas Kominfo Drs.Aziz Nurkamiddin,Kepala dinas Sosial Yudi Ekuwanto.


Dalam Sambutannya Bupati Nelson menyebutkan pada awal pemerintahan tahun 2016 ,kurang lebih 500 unit mahyani berhasil dibangun.Kemudian di Tahun 2017 mencapai 1700 unit rumah.Sejatinya impian kami setiap tahun minimal 2000 unit rumah.olehnya,tahun 2018 ini target kami minimal 2150 unit rumah dibangun.


''Saya sudah memerintahkan kepada dinas pemukiman target 2000-2000 -an rumah setiap tahun harus tercapai, Sehingga sampai akhir masa jabatan atau selama lima tahun ada 10 ribu rumah yang kita bangun,'' Terang Bupati Nelson.

Bupati Nelson menamabahkan, saat ini ada 20 ribu rakyat Kabupaten Gorontalo yang membutuhkan rumah.Sehingga 10 ribu dibangun,50 persen masyarakat tersebut terlayani selang waktu lima tahun.Pihaknya pun menyadari, belum bisa berbuat sampai mencapai 100 persen.


'' Saya yakin dengan selang waktu lima tahun bisa benahi sampai 50 persen ini sudah luar biasa. Upaya ini pun ditempuh dengan berbagai cara demi mendapatkan dananya. Contoh, dana desa,Dana APBD Kabupaten dan Provinsi, juga dana dari pusat bahkan bantuan dana Luar Negeri ,'' Ujar Nelson.

Selain itu, Partisipasi dari pimpinan OPD,PKK Kabupaten Gorontalo, dan Dharma Wanita termasuk Dana CSR dan juga Baznas yang semuanya usaha kita untuk membangun rumah layak huni bagi masyarakat kurang mampu di Kabupaten Gorontalo.

Saya berharap dengan program ini mendapat dukungan dari masyarakat.oleh karena itu, masyarakat yang mendapat bantuan ini dapat memanfaatkan dan merawatnya dengan baik ,sehingga dapat hidup nyaman,sehat dan damai.(Irfan/Humas )


Bupati Gorontalo Prof
Nelson Pomalingo didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo Dr.Fory Naway saat Foto bersama dengan para pemilik rumah yang diresmikan di desa motinelo kecamatan Tabango.,Jumat (23/03/2018)


Ketua Tim PKK Kabupaten Gorontalo Dr.Fory Naway saat menggunting Pita secara simbolis peresmian Rumah Mahyani di desa motinelo Kecamatan tabongo ?Jumat (23/03/2018).

BUPATI NELSON BUKA 02SN,FLS2N ,OLSN DAN GSI TINGKAT KAB.GORONTALO TAHUN 2018




LIMBOTO,- Bupati Gorontalo Prof Nelson Pomalingo membuka langsung kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (02SN),Festifal dan Lomba Seni Siswa (FLS2N), Olimpiade Literasi Siswa Nasional (OLSN) serta Gala Siswa Indonesia (GSI ) Tingkat Sekolah Dasar (SD) dan untuk Sekolah Menegah Pertama (SMP ) tingkat Kabupaten Gorontalo tahun 2018, Jumat (23/3).

Upacara tersebut turut dihadiri oleh, Ketua TP PKK Kabupaten Gorontalo, Sekda Kabupaten Gorontalo,  Para Asisten, pimipinan-pimpinan OPD, Camat, Pimpinan Perbankkan, ketua KPU, serta seluruh peserta.

Acara tersebut diawali dengan Defile Peserta, tari-tarian dan berbagai kesenian daerah lainnya.

Bupati yang bertindak sebagai pembina upacara, pada kesempatan tersebut menyampaikan rasa bangganya dihadapan ratusan peserta Upacara atas kreativitas para peserta

“Kebanggaan saya yang pertama  atas kekompakan dan satu komando peserta upacara, kedua  kreativitas  ini merupakan  sesuatu yang baik dan terus kita kembangkan didaerah kabupaten Gorontalo dan yang ketiga kepada Dikbud yang memiliki komitmen  kegiatan yang sesuai kebijakan kita semua” ujar Bupati

Di akhir sambutannya, Ketua IPSI Gorontalo tersebut menyampaikan harapannya agar pelaksanaan kegiatan ini bisa menjadi ajang silaturahmi dan menghasilkan prestasi

“Oleh karena itu saya berharap, semua peserta  sehat,  baik  sehat fisik dan psikis, dapat menjadikan ajang silatuhrahmi, dan yang terakhir akan menghasilkan satu prestasi yang akan dibawa ketingkat Provinsi maupun Nasional. Dan kegiatan ini dapat terlaksanakan dengan aman, sportif, dan saling kerjasama antara semua yang terkait” Harapnya

Pada kesempat tersebut Bupati Nelson melepas pertandingan Lari seratus meter putra.(irfan /Humas)

PEDULI KEBERSIHAN SUNGAI, NELSON DINOBATKAN DUTA BUDAYA SUNGAI BERSIH GORONTALO






LIMBOTO-, Bupati Gorontalo Prof.Nelson Pomalingo dinobatkan sebagai Duta Budaya sungai bersih Gorontalo oleh komunitas peduli sungai dan Forum pemuda peduli (Formula 45).Penombatan ini dilakukan pada peringatan hari Air sedunia  ke -26.kegiatan ini  dipusatkan di kecamatan kabila Kabupaten Bonebol, Kamis (22/3).

Bupati Nelson sudah bergerak budaya sungai bersih Gorontalo. kepedulian untuk membersihkan sungai di Gorontalo sudah dimulai awal tahun 2018 yang titik fokusnya sudah diawali sungai bionga dan bolango.

'' Dengan gerakan ini, maka kami komunitas peduli sungai dan forum Formula 45 Gorontalo memberikan gelar kepada Prof.Nelson sebagai Bapak penggerak sungai bersih Gorontalo atau '' Duta Budaya Sungai '' Ujar Ketua Komunitas Formula 45 Sirazuddin Hutuba


Sementara itu Bupati Gorontalo menyampaikan, Penghargaan ini bukanlah tujuan akhir kita, Namun bagaimana gerakan kita kedepan untuk lebih geliat peduli akan kebersihan sungai di Gorontalo.Pihaknya berterima kasih atas penghargaan ini.penghargaan ini merupakan penghargaan bagi dirinnya.

Bupati Nelson mengaku untuk terus komitmen untuk terus melakukan pembersihan sungai-sungai yang ada di Gorontalo. Mari kita selamatkan air untuk kehidupan.

'' Saya fokus sungai bionga dulu,jika sudah berhasil maka pindah lagi kesungai lainnya yang ada sterusnya untuk Gorontalo seutuhnya,'' Tegasnya.

Upaya ini kata Nelson, dilakukan untuk memberikan motivasi bagi masyarakat agar memberi dukungan dalam konservasi air,dengan tidak mencemari lingkungan air dan membuag sampah serta limbah

'' saya prioritaskan dulu bagaiamana masyarakat merubah pola pikir masyarakat untuk bagaiaman tidak melakukan pencemaran sungai,'' Tandasnya.( Irfan/Humas )