LIMBOTO-, Dalam rangka untuk meningkatkan kapasitas pengawasan aparatur dalam pengelola pembangunan dan pemberdayaan masyarakat
desa (PPMD) badan permusyawaratan desa (BPD) mengikuti bimbingan
teknis (Bimtek ) di Bandung Selasa,(20/2).
Bimtek ini dilaksanakan atas kerjasama pemerintah Kabupaten Gorontalo dengan Asosiasi BPD Kabupaten Gorontalo ,kementrian Dalam negeri direktorat jenderal bina pemerintah desa serta Pamong Institute.
Asisten Pemerintahan dan kesra setda Kabupaten Gorontalo Dr.Selmin Papeo mengatakan Bimtek ini sangatlah penting bagi peserta.Betapa tidak
BPD ini merupakan parlemen di desa.Hal ini untuk kapasitas BPD sebagai chek balance.
Selmin Papeo menambahkan Bimtek ini sangat mereka butuhkan, mengingat desa sekarang ini berbeda dengan desa 4-5 tahun yang lalu.Pihaknya menyebutkan Desa sekarang sudah mengelola anggaran yang cukup besar.
,'' makanya itu melalui bimtek ini diharapkan ada upaya pemahaman dan visi yang sama antara BPD dan Kades dalam rangka tata kelola pemerintahan kaitannya pengalokasian anggaran yang menjadi aspirasi
masyarakat itu sendiri,'' Ujar Selmin
Sehingga Selmin menegaskan, setelah mengikuti Bimtek ini ada perubahan mainset BPD dalam membangun kemitraan dengan kepala desa untuk mengelola tata pemerintahan yang baik di tingkat desa.
Direktur eksekutif Pamon Institute jakarta Wahyudi Almarweki menambahkan, Bimtek ini penting dalam rangka meningkatkan kapasitas
aparatur.Biar bagaimanapun kita ingin membangun masyarakat yang paling penting bukan sekedar infrastruktur ,tapi pembangunan masyarakat itu sendiri
'' Kalau orangnya tidak siap menerima pembangunan infrastruktur bisa rusak pembangunan infrastruktur.maka pembangunan SDM harus disiapkan untuk meningkatkan kesejahteraan,'' Katanya.
Wahyudin menerangkan BPD ini mempunyai peran penting ,Bagaimana bisa
memberikanpemahaman,pandangan-pandangan ,gagasan dan ide serta inspirasi baru termasuk melihat cela -cela untuk menjadi catatan dalam pembangunan yang dilaksanakan kepala desa supaya penguatan lebih baik,'' Termasuk pengelolaan pembangunan bisa terarah sesuai aspirasi dan bila ada masalah bisa cepat terselesaikan,'' Pungkasnya.
kolaborasi kemitraan pemerintah desa dengan BPD penting.inilah langkah luar biasa yang dilakukan pemerintah Kabupaten Gorontalo ,karena dengan membawa mereka keluar bukan sekedar memberi pengetahuan
tapi memberikan wawasan dalam pengembangan pembangunan desa
'' olehnya dengan Bintek ini diharapkan BPD dapat memberikan inspirasi
baru untuk pembangunan desa lebih baik,'' Tukas Wahyudin
dibagian lain kepala dinas pemberdayaan desa Nawir Tondako mengungkakan Bimtek ini diikuti 191 BPD se Kabupaten
Gorontalo.kegiatan ini menjadi penting mengingat desa saat ini menjadi perhatian besar baik pemerintah pusat maupun daerah yang ditandai dengan APBD desa terus meningkat.
Khusus Kabupaten Gorontalo desa saat mengelola anggaran diatas satu miliyar lebih.Tentu , keberhasilan pengelolaan APBD desa tergantung bagaiaman kesiapan sumber daya manusia.Baik itu aparatur desa,kepala desa dan mitra sejajarnya seperti BPD .
oleh karena secara bertahap Pemerintah Daerah terus mengupayakan persoalan kualitas terus diperhatikan.dan inilah upaya pemerintah daerah
untuk meningkatkan kapasitas BPD sebagai mitra sejajar dengan desa melakukan pengawasan dalam pengelolaan anggaran desa.
sementara itu ketua asosiasi BPD Kabupaten Gorontalo Rion Ali mengapresiasi langkah pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam hal ini memberikan ruang bagi kami BPD untuk mengikuti bimtek penguatan kapasitas.Ini wujud bapak Bupati Prof.Nelson pomalingo menindaklanjuti harapan kementerian dalam negeri untuk belajar peningkatan kapasitas BPD didaerah yang menjadi percontohan sebagai desa terbaik pengelolaan keuangannya yakni di bandung. (Irfan/humas).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar