Ketua TP-PKK Dr.Fory Naway bersama Wakil Ketua TP-PKK Febryna Saboe,ST
Program Kerja TP-PKK Desa Dan
Kecamatan Di Evaluasi
Limboto-,Tim Penggerak PKK
Kabupaten Gorontalo menggelar rapat evaluasi Program Kerja tahun 2017 di
tingkat Tim Penggerak PKK Kecamatan dan Desa Se Kabupaten di
Evaluasi,Kamis,(28/12/17)
Kegiatan yang berlangsung di
Gedung Kasmat lahay tersebut dibuka Asisten 1 Setda Kabupaten Gorontalo Selmin
Papeo.Turut Hadir Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo Dr.Fory
Naway,Wakil Ketua Febrina Saboe,ST,Ketua Dharma Wanita Aviah Dunggio
Tulie,Pengurus PKK Kabupaten,kecamatan seta pengurus PKK Desa/Kelurahan Se-
Kabupaten Gorontalo.
Ketua Tim Penggerak PKK Dr.Fory
Naway dalam arahannya menjelaskan, pertama, rapat evaluasi merupakan bagian pertemuan
perdana antara 205 desa ketua –ketua PKK desa dan 19 ketua-ketua PKK Kecamatan.
Hal kedua,disebutkan
Dr.Fory,rapat evaluasi ini merupakana ajang silaturahim untuk mengevaluasi program
kerja selang 2017,kemudian menyampaikan program tahun 2018.
Lebih lanjut Dr.Fory Naway
mengatakan,ketiga rapat evaluasi untuk mengukur kinerja PKK,Seberapa besar
kontribusi dan insturumen mereka kemasyarakat sesuai harapan Bupati Gorontalo untuk
selalu mengedepankan sinergitas.
Sinergitas,antara lain, Bagaimana
peran intervensi menurunkan indeks kemiskinan,menurunkan anak putus
sekolah,kemudian memperhatikan penyandang disabilitas,memperhatikan dan membina
majelis Taklim.
“Inilah Program spektakuler yang
kami intervensi untuk membangun Kabupaten Gemilang menuju masyarakat madani,” Ujar
Dr.Fory Naway.
Masih kata Bunda Fory,hal
keempat,tekad kami ingin mengsinergikan PKK Kecamatan dan PKK Desa.Karena
selama ini sendiri-sendiri dan ini.
Karena itu,Ungkap Dr.Fory,Kami
mencanagkan PKK Mobile.PKK Mobile ini tujuannya mengikutsertakan seluruh
kegiatan PKK Baik tingkat provinsi sampai tingkat desa.Dan ini dihadiri seluruh
ketua TP-PKK kecamatan dan desa termasuk camat dan kades.
“Supaya keluhan
masyarakat,persoalan dilapangan ,seluruh problema sosial masyarakat dapat
dipahami camat dan ibu camat,”Ungkapnya.
Selain itu,kalau kita selalu berkiblat
dengan data,kadang kala data itu memang otentik benar.Tapi keabsahan data perlu juga kita punya
kontribusi mengapdutenya.
“Benar,tidak data ini.Kontabelnya
itu artinya kita punya tanggungjawab
moril,bahwa data itu benar-benar ada keabsahannya,”Tegas Bunda Fory.
Kemudian data ini tidak perlu
kita cari,sekarang ini sudah ada kampung KB dan rumah dataku.Namun,keterlibatan
PKK desa ,kelurahan maupun kecamatan benar-benar menyentuh , sudah punya
program ,data jelas kita langsung jalan.
Misalnya saja dengan indeks
penurunan kemiskinan sekarang disetiap kecamatan bila ditotalitas bisa
mempengaruhi data yang di badan statistik.Artinya data dari 21 sekian bisa
turun hingga 20 atau 19 persen.
“Dan disinilah peran ibu-ibu bisa
mendobrak /menyalurkan bantuan di dinas sosial kami kerjasamakan sehingga
sasarannya tepat,”tambahnya lagi
Diakhir pernyataan Bunda fory sampaikan,
kami bukan pula memberi bantuan stimulan,untuk selalu memberi...memberi...lalu
merka tidak merubah mainsead untuk
bagaiaman ekonomi mereka bisa meningkat.
“Jadi diberi Intreprenuer,ada
dana –dana sentuhan,wira usaha dan sebagainya.inilah yang kami kawal,”tutupnya.
Sementara itu,Asisten I Drs.Selmin
Papeo menuturkan,pada dasarnya Pemerintah Kabupaten Gorontalo terus berupaya
mendukung program Tim PKK hingga ketingkat desa.PKK adalah mitra pemerintah
Daerah yang senantiasa sebagai ujung tombak pemerintah ditingkat Bawah.
“Disana ada segudang program
setiap OPD,yang terintegrasi 10 program PKK dijalankan pada 4 program kerja
(Pokja ).Sukses bagi jajaran PKK Kabupaten hingga PKK Kecamatan dan desa,”Tambahnya
Lagi.(Irfan/Humas).