Senin, 02 April 2018
Perpus Gelar Lomba Membaca Dan Bercerita Tingkat SD- SMP Tingkat Kab.Gorontalo Tahun 2018.
Limboto,- Dinas perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gorontalo menggelar lomba membaca dan bercerita tingkat Sekolah Dasar (SD) -Sekolah Menengah Pertama (SMP) ,Selasa (03/04) di Halaman Kantor Dinas Perpustakaan dan Kerarsipan Kab.Gorontalo.
kegiatan ini dibuka secara resmi Bupati Gorontalo Prof.Nelson Pomalingo.Turut hadir ketua TP PKK Dr.Fory Naway, Pimpinan OPD, Camat serta orang tua siswa.
Kepala Dinas Perpustakaan dan kearsipan Kab.Gorontalo Dr.Yahya Podungge dalam laporannya mengatakan , Adapun tujuan kegiatan ini untuk menumbuhkembangkan minat dan kegemaran membaca melalui berbagai bacaan dan media untuk menanamkan cinta kebudayaan bangsa persatuan dan kesatuan serta nasionalisme.
disamping itu juga guna menarik minat baca anak tentang buku-buku cerita budaya daerah lokal, sejarah dan pahlawan serta membiasakan melatih anak untuk hidup cerdas ,memiliki mental ,kreattif dan berkompetensi.
Kegiatan ini bertajuk " Menumbuhkembangkan rasa cinta pada budaya baca".
Lomba akan dilaksanakan selama dua hari." Peserta lomba bercerita di ikuti oleh 18 peserta siswa SD/SMP mewakili Kecamatan dan 16 peserta siswa SMP/Mts," Jelas Yahya Podungge.
Sementara itu, Bupati Gorontalo Prof Nelson Pomalingo dalam sambutannya mengatakan membaca merupakan jendela ilmu, jika ingin maju maka harus rajin membaca.
“Membaca itu membangun diri membangun bangsa juga membangun daerah” Ujarnya
Untuk mewujudkan hal itu menurut Bupati, fasilitas perpustakaan harus di benahi. Benahi bukunya, elektroniknya dan ini yang harus terus dilakukan.
“Ini perlu kalaborasi dengan berbagai pihak dengan cara melakukan MOu pengelolaan. Seluruh desa akan kita kembangkan perpustakaan “Jelasnya
Ia menambahkan khusus di kabupaten Gorontalo pihaknya menerapkan kebijakan ASN yang akan keluar daerah wajib membawa buku. “Saya berharap kebijakan itu harus terus dilakukan”tambahnya.
Selain itu untuk tenaga pustakawan juga akan terus ditingkatkan ”Guru-guru honor yang tidak layak menjadi guru akan di akomodir menjadi tenaga perpustakaan”tuturnya
Untuk diketahui, Pada kesempatan itu juga dilakukan Penganugrahan Bunda Baca kepada Ketua TP PKK, Dr Fory Naway, penanda tanganan kerja sama antara UPT Perpustakaan Universitas Muhamadiyah dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan tentang peningkatan sumber daya manusia serta launcing BI Corner.(Irfan/Humas).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar